Langsung ke konten utama

Julianne Patricia Thomson

This is Julianne P. Thomson. She comes from USA that was a member of AFS USA Exchange Student Programs. She was stay home at Mas Idok's since 7 month ago until Juny 2013 later. Btw, do you know how we begin a conversation? It's so make me appeared flat face. So here:
me: how was the trip?
Julianne: wah bagus. bagus ya bisa bahasa inggris
me: ....
It was absurd but, it's okay. After that we still make a conversation with Indonesian language by her typical fluently. Hahaha
Anyway, I thank a lot to Jogja's fam (Mas Emer, Mba Arin, Arma, Isma, Adi, Ibu Ulya, Om) who was been attend our home for their destination long weekend. Don't be bored, yaa :)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Times.

"Time is money" - entah siapa yang memulai menulis ini. Sebagaimana kita menghargai waktu, hanya sebanding dengan bagaimana kita menghargai hidup ketika kita sedang kere alias ngga punya duit sama sekali. Kutipan diatas tadi jelas kita hapal diluar kepala. Saking di luar kepalanya sampai hilang mengentah kemana perginya. Karena ada saja ditiap sepersekian detik suatu hari melaju sesuai iramanya, manusia-manusia di bumi ini mengeluh akan waktu yang kurang lantas memenjarakan prasangka baik akan rejeki yang dicukupkan.

Karena Mahasiswa Sehat dari Masyarakat

Mahasiswa bukan hanya kata ‘maha’ di depan kata ‘siswa’. Mahasiswa itu sudah bukan siswa yang tugasnya hanya belajar, bukan rakyat biasa, bukan pula pemerintah. Mahasiswa memiliki tempat tersendiri di lingkungan masyarakat, namun bukan berarti memisahkan diri dari masyarakat. Karena kedudukannya, mahasiswa sendiri menjadi memiliki banyak peran dalam kehidupan bermasyarakat, tidak terlepas dari bidang mereka masing-masing.

Mas Bowo - Teman pesantren menulis yang keren bersama Perpusdes Merden

Namanya Arif Wibowo. Teman pesantren menulisku di merden kali ini lelaki jeblosan perangkat desa Merden. Lelaki yang biasa dipanggil Mas Bowo ini merupakan salah satu pengelola perpustakaan desa Merden. Perpustakaan ini tidak seperti perpustakaan desa, karena saking kerennya, seperti perpustakaan kampus kalau menurut saya.